Total Tayangan Halaman

pembuatan nata de coco


LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

Description: UNIB.jpg




Nama praktikan                      : Kas Andika Putri
NPM                                        : E1J012133
Judul Acara                                 : Wirausaha Mikrobiologi(pembuatan nata de coco)
Hari/tanggal/jam paraktikum  : Rabu/27 maret  2013/12.00-14.00
Dosen pembimbing                 : Ir.Djamilah.,Mp
Pelatih                                     : Muhimmatul Husna




LABORATORIUM ILMU HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2013
A.TUJUAN PRATIKUM
1.Agar mahasiswa mampu membuat sendiri nata(nata de ccoco,nata de pina,nata de soya)
2.Agar mahasiswa mampu memanfaatkan limbah secara mikrobiologis  untuk dijadikan bahan  bernilai ekonomi

 B.DASAR TEORI
Disetiap tempat di bumi ini,udara,tanah dan air selalu dijumpai mikroorganisme.Mereka mempunyai peranan yang sangat besar dalam merombak bahan organik maupun anorganik.peranan=peranan mikroorganisme tersebut secara langsung maupun tidak langsung dapat merugikan dan dapat menguntungkan manusia.peranan-peranan yang merugikan akan kita kendalikan kearah yang lebih kecil,sedangkan peranan-peranan yang menguntungkan kita kembangkan ke arah yang lebih besar.(penuntun,2013)
Nata de coco berasal dari bahasa spanyol yang berarti krim. Nata diterjemahkan kedalam bahasa latin sebagai ³natare´ yang berarti terapung-apung. Nata dapat dibuat dari airkelapa, santan kelapa, tetes tebu (molases), limbah cair tebu, atau sari buah nanas melon,pisang, jeruk, jambu biji, strawberry. Nata yang dibuat dari air kelapa disebut nata de coco(anonim,2007).
 Nata de coco adalah jenis minuman yang merupakan senyawa selulosa (dietaryfibery) yang dihasilkan dari air kelapa melalui proses fermentasi, yang melibatkan jasadrenik atau mikroba, yang selanjutnya dikenal dengan Acetobacter xylinum. Dalamkehidupan jasad renik, bakteri dapt digolongkan dalam tiga kelompok yaitu bakteri yangmembahayakan, bakteri yang merugikan dan bakteri yang menguntungkan (Pambayun2002: 11-12).
Nata de coco merupakan hasil fermentasi dari air kelapa dan dengan bantuan bakteri, yaituAcetobacter xylinum. Gula pada air kelapa diubah menjadi asam-asam asetat dan benagbenang selulosa. Lama kelamaan akan membentuk suatu massa yang kokoh dan mencapaiketebalan beberapa centimeter. Dengan demikian, nata de coco dapat juga sebagai selulosa,bakteri yang berbentuk padat, berwarna putih, transparan, berasa manis, bertekstur kenyal,dan umumnya dikonsumsi untuk makanan ringan (Shanty 2010:2)
Pembuatan Nata de coco ini melalui beberapa tahap pembuatan. Menurut (Misgiyarta,2007:3). Fermentasi Nata de Coco dilakukan melalui tahap-tahap berikut: persiapan bahandan alat pemeliharaan biakan murni A. Xylinum, pembuatan starter, pemanenan,pengolahan, pengemasan, dan fermentasi.Starter adalah bibit A. xylinum yang telah ditumbuhkan dalam substrat pertumbuhan kultur tersebut sehingga populasi bakteri A.xylinum mencapai karapatan optimal untuk proses pembuatan nata , yaitu 1 x 109 sel/ml.Biasanya karapatan ini akan dicapai pada pertumbuhan kultur tersebut dalam susbtrat selama 48 jam (2 hari).



C.BAHAN DAN ALAT
1.Bahan:stater nata mengandung Acetobacter xylinum,air kelapa 8.5 L,gula pasir 85 gr,asam           cuka 98% 85 ml/1L,urea 21,25 gr
2.Alat   :kompor,panci,gelas ukur,pengaduk,saringan,nampan,kertas koran,karet,timbangan.



D.CARA KERJA
1.      Air kelapa disaring dengan menggunakan kain saring bersih.
2.      Sambil dipanaskan,air kelapa ditambah gula pasir sebanyak 85 gr,urea 21,25gr di aduk hingga homogen dan air kelapa mendidih
3.   Subtrat ini di dinginkan,kemudian ditambah asam asetat glasial(asam cuka)sebanyak 85 ml untuk setiap 1L air kelapa
4.      Setelah mndidih masukkan kedalam nampan yang sudah steril sebanyak 1 L dan tutup dengan menggunakan kertas koran
5.      Masukkan stater atau bibit sebanyak 100 ml ketika sudah di didinginkan selama 2 hari
6.      Nampan di inkubasi atau diperam dengan cara diletakkan pada tempat dan ruang yang bersih,terhindar dari debu dan goyangan
7.      Inkubasi ini dilakukan selama 10-15 hari.pada tahap fermentasi ini tidak boleh digoyang goyang



E.DATA HASIL PRATIKUM


Bahan baku
Cairan awal
Lama peram
Warna
Tekstur
Tebal lapisan(cm)
Sisa cairan(ml)
Air kelapa
1000 ml
7 hari
Putih
Halus
1.2 cm
4 ml


F.PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN
Dari percobaan yang kami lakukan tentang acara yang berjudul mikrobiologi wirausaha´ yang mana kali ini membuat nata de coco.didapat hasil berupa tabelhasil pengamatan. Pada praktikum ini digunakan air kelapa dan bakteri Acetobacterxylinum dan air kelapa sebagai bahan bakunya. Air kelapa baik digunakan karena air kelapa banyak mengandung nutrisi . Menurut anonim (2009:1) bahwa pemanfaatan limbah air kelapa merupakan cara mengoptimalkan buah kelapa, limbah air kelapa cukup baik digunakan untuk substrat pembuatan nata de coco. Didalam air kelapa terdapat berbagainutrisi yang dapat dimanfaatkan bakteri penghasil nata de coco . Nutrisi yang terkandung dalam air kelapa antara lain.gula sukrosa 28 %, sumber mineral yang beragam antara lainMg2+ 3,45 gr/l serta adanya faktor pendukung pertumbuhan (growth promoting factor)senyawa yang mampu meningkatkan pertumbuhan bakteri penghasil nata. Bakteri yang berperan dalam pembuatan Nata de coco adalah bakteri Acetobacter xylinum.
Air kelapa yang kami gunakan sebanyak 8,5 L.dari 8,5 L itu dibutuhkan urea sebanyak 21,25gr,gula 85gr,asam cuka glasial 85ml/1L air kelapa.setelah diperam selama 7 hari nata de coco yang kami buat dari setiap nampan yang berisi 1000 ml susbtrat,warna nya putih bertekstur halus,tebal lapisan nata nya 1,2 cm serta sisa dari cairan nya yaitu 4 ml.


G.KESIMPULAN
Kesimpulan yang di dapt dari pratikum kali ini yaitu :
-pada pembuatan nata de coco menggunakan stater Acetobacter xylinum.
-pembuatan nata de coco membutuhkan waktu peram 10-15 hari


H.DAFTAR BACAAN
Anonim.pembuatan nata de coco.2007
Misgiyarta,panduan nata de coco 2007;triartada.bandung
Pambayun.nata de coco.2002
purnomo,bambang.penuntun pratikum mikrobiologi 2013;universitas bengkulu
Shanty.wirausaha nata de coco.2010